Aku malah semakin semangat seluruh payudaranya aku jilatin aku kulum-kulum aku emut-emut…..dia semakin gelisah dan tangannya yang tadi mengocok-ngocok burungku kini berhenti bergerak dan hanya meremas burungku dengan kencang sekali… agak sakit juga rasanya tapi aku biarin aja….Supaya lebih enak akhirnya aku buka baju atasnya aku ciummi lehernya, bahunya yang putih….dan aku buka seluruh celanaku…sehingga dia bebas memegang burungku dan telurku bergantian….Adegan ini cukup lama juga berlangsung hampir sejam… kali aku liat jam diding sudah jam 10.30….Lalu aku rebahkan dia di sofa panjangku.. mula-mula dia agak sedikit nolak tapi aku dorong dengan tegas dan lembut dia akhirnya nurut aja… kini aku lebih leluasa lagi menciumi buah dadanya…. pelan-pelan agak turun … aku ciummi perutnya …. dia tampak agak kegelian…. aku semangkin terangsang… aku tidak ingat apa lagi yach yang harus dilakukan seperti di buku-buku porno…
Akhirnya pelan-pelan aku buka kain kebaya bi Asih… dia bilang eh den jangan mau apa… tidak tenang aja dech. aku bilang.. akhirnya kainnya copot sudah dan aku buang jauh-jauh…dia tinggal memakai celana dalam saja…. eh.. biarpun dia ini orang desa… tapi ternyata badannya bagus banget seprti gitar dan mulus banget. betisnya indah, pahanya kencang sekali… mungkin sering minum jamu kampung sehingga badannya terawat baik…..
Aku ciumi perut bi Asih terus turun kebawah… dan terus kebagian kemaluannya…. dia tampak mendorong kepalaku… jangan den… tapi lagi-lagi aku paksa akhirnya dia diam.. setelah dia agak tenang aku mulai beraksi lagi.. celana dalamnya kutarik turun… wah ini dia betul-betul melawan dan tidak kasih aku kesempatan dia pegangin celananya itu… tapi aku terus berusaha… adu tarik dan akhirnya.. setelah cukup lama dia menyerah tapi tetapnya tangannya menutupi kemaluannya… pelan-pelan aku ciummi tangannya akhir mau minggir juga dan kuciumi kemaluannya… dia tampak mengelinjang.. dan dia bilang jangan den… jangan den…. tapi aku ciumi terus….akhirnya suaranya itu hilang yang terdengar hanya napasnya aja yang terengah engah…. dibagian tengah vagina agak keatas vagina bi Asih ada daging agak keras seperti kacang… mungkin klitoris… nah klitorisnya ini aku jilat-jilat dan kadang-kadang aku emut-emut dengan bibirku…
Aku ciumi terus vaginanya .. dan tahu tahu aku merasakan sesuatu yang agak basah dan bau yang khas.dia tampak menggoyang-goyangkan kepalanya dan pantatnya mulai goyang-goyang juga…cairan yang keluar dari vaginanya makin banyak aja.. dan makin licin….Ah aku sudah tidak tahan lagi rasanya… lalu kubuka kaos bajuku… dan aku juga sekarang sama bugilnya dengan nya …aku periksa lagi vaginanya.. yach masih seperti tadi malam tidak keliatan lobang apa-apa cuma daging-daging merah jambu mengkilat karena basah… aku coba tusuk pakai jari tanganku dan eh ada juga lubangnya tapi kecil banget pas sejari tanganku ini, rupanya lubang itu tertutup oleh lapisan daging… aku pikir-pikir apa cukup ya lubang ini kalo di masukin penisku…
Aku penasaran lalu aku bangun dan berlutut di pinggir sofa dan burungku aku arah kan ke vaginanya.Dia nampak terkejut melihat aku telanjang bulat dan dia hendak mau bangun… dan bilang den jangan sampai ketelanjuran… ya tidak boleh… aku bilang iya bi tenang aja… aku cuma mau ngukur aja kok…dan dia percaya lagu rebahan lagi… sambil bilang janji ya den jangan di masukin punya aden ke liang nya… iya jawabku singkat… lalu aku ukur-ukur lagi lubang vaginanya dengan penisku ternyata memang penisku ini tidak normal kali.. karena jangankan lubang yang didalam tadi itu yang seukuran jari telunjukku besarnya… bibir bagian luarnya aja tidak muat… aku mulai berfikir … wah bener kata Joko aku ini tidak normal….. lalu aku bilang ke bi Asih…. bi kok kayaknya lubangnya mampetnya… tidak ada lubangnya… dia mengangkat kepala… tahu ya… dulu juga burungnya suami bibi rasanya tidak pernah masuk sampai kedalam…wah aku pikir yang normal aku atau dia nich… tapi dasar sudah nafsu banget… tidak ada lubang …. lubang apapun jadi dech aku pikir… vagina dia semakin basah aku pegang-pegang terus…
Lalu aku tarik dia bangun dan ku ajak ke kamar… dia menolak ech jangan den… tidak apa-apa aku bilang…. aku paksa dia kekamar dan aku rebahkan dia di tempat tidur spring bed… kebetulan tempat tidur itu menghadap ke kaca jadi aku bisa liat di kaca… lalu aku naik di atas tubuhnya … dan dia agak sedikit meronta.. den kan janji ya tidak sampai di gituin…. iya dech aku bilang….Aku lalu turun dari tubuhnya dan berlutut disamping tempat tidur lalu kutarik ke dua kakinya sampai pantatnya tepat dipinggiran tempat tidur lalu aku ciumi lagi vaginanya … dia kelihatannya senang diciumi lalu aku praktekkan apa yang aku baca di buku porno … aku masukan lidahku di sela-sela vaginanya.. terasa hangat dan basah .. lalu aku mainkan lidahku.. aku jilat-jilat seluruh daging berwarna merah muda yang ada di dalam vaginanya… aku jilat terus dan kadang kadan aku sedikit hisap-hisap bagian klitorisnyanya itu… dia tampak kegelian dan menggoyang-goyangkan pantatnya ke atas seolah-olah hendak mengejar lidahku…. terasa semakin basah vaginanya dan mungkin sudah banjir kali dan semakin banyak cairannya… semakin licin……….aku lalu bangun……dan aku dorong lagi dia ketengah tempat tidur dan aku timpah lagi tubuhnya…….
Aku ciumi lagi payudaranya yang keras dan kenyal itu… dia nampak mulai menikmati lagi dan agak sedikit mengerang-erang dan mengelus elus rambut kepalaku…. pelan-pelan aku kangkangin pahanya mula-mula dia agak melawan tapi akhirnya pasrah… dan kutaruh penisku tepat di tengah-tengah vaginanya…pelan-pelan aku dorong.. dorong penisku ke vaginanya… yang sudah mulai banjir dan mulai licin… aku merasa bahwa sekarang helm penisku sudah mulai terjepit oleh bibir vaginanya tapi tetap belum bisa masuk… pelan pelan aku tekan agak keras dia tampak agak menggelinjang dan bilang aduh den jangan di toblos den… aku tidak perduli aku tekan lagi tapi susah juga rasanya sampai dekok kedalam vaginanya tapi belum mau tembus juga… aku tarik lagi sedikit kebelakang dan dorong lagi tetap seperti tadi … tapi aku tidak menyerah aku tarik dorong tarik dorong ada kali 10 menitan.. dan waktu aku tarik-dorong itu terdengar bunyi ceprak..ceprok..ceprak… rupanya vagina dia bener-bener banjir… dan tiba-tiba aku mulai merasakan ada celah yang terbuka…. aku makin semangat tarik dorong tarik dorong… dia nampak mulai merem melek matanya… dan matanya membalik balik kebelakang….mulutnya mendesis desis… aku jadi semakin nafsu lalu aku kulum bibirnya.. dia menyambut ciumku dengan hot sekali.. baru pertama kali ini aku berciuman … jadi tidak tahu caranya tapi.. aku pake naluri aja aku isap-isap lidahnya .. wah dia makin membinal… dan celah di vaginanya makin terasa agak melebar… dan aku merasa kalau aku tekan agak keras pasti helm burungku ini bisa masuk.. ke dalam vaginanya… lalu aku ambil ancang-ancang… kebetulan kedua jari jempol kaki ku bisa masuk di sela-selah tempat tidur sehingga aku punya pijakkan untuk mendorong kedepan…
Pelan-pelan aku hitung dalam hati sambil tarik dorong tarik dorong satu… dua tiga…. empat …liiimaaku tekan yang keras penisku ke vaginanya, bibir dia yang masih ada di dalam mulutku tiba… bersuara huhh…ehmmh hupelan-pelan aku hitung dalam hati sambil tarik dorong tarik dorong satu… dua tiga…. empat …liiima aku tekan yang keras penisku ke vaginanya, sementara bibirnya yang masih ada di dalam mulutku tiba… bersuara huhh…ehmmh huhuu dan dia memundurkan pantatnya kebelakang… dia memandang ke padaku dan menggelengkan kepala …jangan… sakit… dia bilang… aku mengangguk.. lalu aku mulai kerja lagi.. tarik dorong… belum masuk-masuk juga.. helm penisku… tapi akibat dorongang tadi kayaknya agak sedikit terbuka….aku cari akal… wah gimana nich.. ya…. lalu kedua tanganku turun kebawah dan kumasukan kebelakang pinggangnya lalu turun sedikit kuremas-remas pantatnya yang besar … kayaknya dia tambah semakin terangsang… dan aku pikir ini lah saatnya… aku pegang pantatnya keras-keras dan kutahan sekuat tenaga..dan kuhitung lagi satu. dua tiga… tekaaaaannnnnn………dia tampak meronta-ronta… tapi aku tidak perduli terus kutekaaaaaaan dan blesssssss penisku masuk kira-kira sepertiga…dia meronta lagi…mungkin merasa sakit pada vaginanya karena penisku ukurannya kebesaran sekali sehingga aku juga merasa bahwa kayaknya lubangnya kecil sekali sampai-sampai penisku tidak bisa bergerak terjepit seperti mau dipress rasanya kurang enak juga sehingga dia berusaha mendorong pinggulku keatas tapi aku lebih cepat lagi… kutarik tanganku dari pantatnya dan ku pegang ke dua tangannya dan kutarik ke atas kepalanya dan kutahan…
Dia berusaha meronta… dengan mengeser pantat kekiri dan kekanan tapi aku tidak mau lepas… aku ikuti arah pergerakan pantatnya.. dia kekanan aku kekanan dia kekiri aku kekiri dia mundur aku maju…. dia agak merintih-rintih dan seperti orang makan cabai pedas…. dia memang kuat pinggangnya… terus goyang kiri dan kanan …. tapi aku terus tancap burungku yang sudah masuk sepertiga ke vaginanya…. akibat gerakannya ini mula-mula penisku yang tidak bisa bergerak akibat terjepit vaginanya mulai bisa bergerak dan aku aku malah semangkin terangsang karena dengan gerakan kiri-kanan gitu penisku terasa tersgesek-gesek oleh vaginanya. Terus aku tahan… penisku di dalam vaginanya dan memang saat itu rasanya lobangnya sempit sekali.. dan penisku terasa di emot-emot oleh vaginanya… Lama-lama gerakannya agak melemah dan nafas agak terengah engah… dan agaknya dia mulai bisa menerima kehadiran penisku di dalam vaginanya dan sakitnya mulai hilang…..
Pelan-pelan aku mulai beraksi lagi kutarik sedikit penisku keluar tapi buru-buru kutekan lagi kedalam. agar tidak lepas.. terasa agak sempit tapi enak karena vaginanya sudah basah banget jadi agak licin dan lancar pergerakkan penisku lalu aku terik sedikit..dan tekan kedalam.. kira-kira 5 menitan… aku melakukan hal itu aku benar-benar merasa nikmat sekali yang tak terhingga… lalu dengan amat sangat bernafsu aku mulai menekan lagi penisku agak masuk lebih dalam lagi… aku tarik dulu keluar sedikit lalu aku tekan keras-keras kedalam.dia menggelinjang.. dan bersuara … aduh.. huhh hmmm tapi suara desahan itu malah makin merangsangku dan kutekan dengan keras lagi dan .. blesssss masuk lagi penisku lebih dalam dia agak sedikit meronta.. mungkin agak sedikit nyeri… tapi aku tidak perduli aku tekan lagi lebih keras lagi… cabut sedikit tekan lagi… dia agak meronta-ronta… aku semakin nikmat sekali rasanya agak seperti mau kencang… aku semakin bersemangat… dan dengan sekuat tenaga..
Aku tekan tiba-tiba pantatku kedepan …. dan bleessssss penisku amblas kedalam vaginanya…. dia agak sedikit menjerit..dan berusaha mencabutnya dengan menggeser pantatnya kekiri dan kekanan lagi.. tapi aku sudah semakin pintar aku tekan terus dan kuikuti pergerakannya…. setelah dia tidak melawan lagi mulai aku cabut setengah dan kumasukin lagi .. begitu berulang-ulang.. nampaknya dia mulai menikmati dan dia kelihatan mengejang dan lalu memeluk aku keras-keras….. dan mulutnya mendesis desis… aku semakin bersemangat… dan genjotanku semakin keras dan kencang…. dengan kedua kakiku kukangkangkan pahanya lalu aku genjot lagi penisku keluar masuk….. kira-kira 10 menit.. dia mengejang lagi dan memelukku lebih kencang lagi.. kayaknya dia orgasme lagi…. dan… setelah itu dia kelihatan agak loyo… tapi aku merasa ada sesuatu yang akan keluar dari penisku … aku semakin keras mengocok penisku di dalam vaginanya…dan kulihat dari kaca.. bagaimana penisku keluar masuk vaginanya… bila aku tekan… tampak vaginanya dekok kedalam dan bila aku tarik keluar kelihatan bibir vaginanya ikut munjung ke depan……… kira-kira…. 15 menit … aku merasa helm kepalaku agak panas dan sret-sret…. ada sesuatu keluar dari penisku… aku merasa nikmat banget… aku tekan keras-keras penisku di dalam vaginanya… dan dia yang tadi sudah lemes tampak bersemangat lagi dan dia goyangkan pantatnya kekiri kekanan…. aku semakin kenikmatan… dan tiba-tiba terasa lagi seeer serr ada cairan keluar dari penisku… dan dia juga kelihatannya merasa nikmat juga…
Dia seperti mencari-cari sesuatu… Pantatnya naik-naik keatas dan tiba-tiba dia mengejang dan memelukku keras sekali dan kedua pahanya melilit keras di pinggangku… seperti orang main gulat…. aku tidak berkutik tidak bisa bergerak… dan terasa cairan dari dalam penisku semakin banyak keluar……. dia semakin menggila dia mengigit.. gigit… bahuku…. dan menjerit lirih.. den.. enak sekali den……… aku peluk dia keras-keras….. dan kami berpelukan kurang lebih lima menit……. penisku yang tadi keras kayak batu sudah mulai melembek… dan dia nampak tergelak.. lunglai di sebelahku…… Aku lalu bangun dan kucabut penisku dari vaginanya.. dan kulihat vaginanya…. … Aku pegang dan aku buka belahannya kini nampak ada lubangnya…. dan aku melihat di seprai dekat vaginanya banyak sekali cairan.. dan agak berwarna sedikit merah jambu…. aku agak kaget… dan bilang kepadanya… bi ….. bibi masih perawan ya………..dia tersenyum manis… dan menjawab… iya den soalnya selama bibi nikah… bibi belum pernah kemasukan…. karena mantan suami bibi dulu orangnya loyo…. baru nempel sudah banjir dan lemes…. Aku menggumam…. pantas susah banget masuknya…….terus dia nimpali bukan susah….tapi emang burungnya den bram yang kegedean…. bibi ampe hampir semaput rasanya……
Malam itu aku tidur berdua dengan dia di kamar Saya…. kita tidur telanjang bulat…. cuma di tutup pakai selimut…… pagi-pagi jam 5 pagi sudah terbangun…. dan penisku tiba-tiba mengeras lagi…. … tanpa permisi… aku langsung naik lagi kebadannya…..yang masih setengah tidur dan dia terbangun….. Aku kangkangin lagi pahanya kekiri dan kekanan… dia diam aja pasrah hanya memandangi perbuatan ku dengan sedikit senyum….. lalu penisku yang sudah mulai mengeras.. aku tempelkan lagi di depan vaginanya dan aku tekan-tekan… tapi tidak bisa masuk-masuk… bi asih tersenyum…. dan dia bilang sini bi asih bantu… lalu tangannya kebawah memegang penisku dan membimbing penisku tepat di muka lubang vaginanya bi asih.. terasa hangat… lubang itu dan mulai basah… ternyata kali ini tidak sesulit tadi malam… helm penisku dengan beberapa kali tusukan maju mundur… mulai bisa masuk kedalam tapi tetapnya aja terasa sempit walaupun vaginanya mulai basah dan licin… dan kelihatanya Dia juga merasa bahwa penisku luar biasa ukuranya… beberapa kali dia sedikit mengaduh… tapi… setelah vaginanya betul-betul banjir… dan penisku bias masuk seluruhnya.. dia mulai bisa menikmati… dan… pagi itu aku bersenggama dengannya sampai jam 7.00 pagi… Dia orgasme sampai 3 kali… dan aku muncrat juga tapi tidak sebanyak tadi malam……
Seharian kita males-malesan di tempat tidur… dan sore hari… kami melakukannya lagi……sampai jam 10 malem…. Senin pagi aku bangun dan bolos sekolah…. karena pagi itu sehabis mandi pagi dan sarapan…. aku rencananya mau berangkat sekolah …. tapi tiba-tiba aku menjadi nafsu lagi melihat dia baru keluar dari kamar mandi pakai handuk saja…. lalu aku tarik dia ke kamarnya …. ku buka handuknya ku ciumi payudara .. ku isap-isap pentil… dan kurebahkan dia di tempat tidurnya…. dan ku setubuhi lagi…. wah enak rasanya bi asih yang baru mandi karena bau badannya segar banget bau sabun….. dan aku bersetubuh dengannya di kamarnya senin pagi itu sampi jam 9.00 pagi… dan aku terpaksa membolos sekolah……
Sorenya orang tuaku pulang dari jakarta…… dan sejak saat itu aku kalau malam sering kekamarnya dan melakukan hal itu lagi.. dan kelihatannya dia juga mulai ketagihan seperti aku…. mami aktif organisasi dharma wanita… sehingga kami sering punya kesempatan berdua dan selalu tidak pernah menyia-nyia kesempatan itu…..
Hubungan ini berlangsung kurang lebih 3 bulan… lama-lama kayaknya mamiku mencium gelagat…. dan hari itu kira-kira sebulan lagi sebelum aku ujian akhir kelas 3 smp aku lihat pagi-pagi mamiku ada di kamar bi asih…..dan bi asih nampak tertunduk.. dan kayaknya agak sedikit menangis… aku tidak berani campur tangan….. dan waktu aku pulang sekolah…. dia sudah tidak di rumahku lagi… dia sudah pulang kampung di antar oleh sopir ayahku. Aku sedih banget saat itu.. AuraBokep.blogspot.com
0 Respon:
Post a Comment
Silahkan berkomentar sesukamu! Mau sopan, jorok karepmu asal di tanggung sendiri! Salam hangat
Yuda Taufiqurrahman | Jidat Bukan Pahlawan